Jumat, 17 Maret 2017

Kasmaran

Ketika kamu dan aku mendekat
Saat sekat seketika luruh jadi debu yang pekat
Kemudian tiada lagi kata penat yang melekat
Semuanya terasa nikmat hingga melarat tak terlihat

Namamu yang ku dengar
Seperti lantunan nada yang menggelegar
Hanya sekali tapi bikin badan bergetar
Terkapar aku dalam kamar
Melihat samar-samar wajahmu berkeliaran
Dan sepertinya aku jatuh hati dengan benar

Matamu itu sendu
Terlihat merdu tanpa lagu
Ucapmu itu rayu
Yang lalu membuatku malu

Aku yang sedang kasmaran
Ingin selalu berduaan
Meski dua dua nya asik dengan lamunan
Tetap ini bahagia yang tak terbayang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar